Ziarah ke Makam
Nabi Muhammad SAW di Masjid Nabawi
Ziarah ke makam Nabi Muhammad SAW di Masjid Nabawi, Madinah, adalah salah satu momen yang sangat dinantikan oleh jamaah haji maupun umrah. Selain sebagai bentuk cinta dan penghormatan kepada Rasulullah SAW, ziarah ini juga menjadi kesempatan untuk lebih dekat secara spiritual, berdoa, serta memohon keberkahan dari Allah SWT.
Supaya ziarah berjalan dengan baik dan penuh kekhusyukan, penting untuk mengetahui tata cara, adab, dan doa-doa yang dianjurkan. Di panduan ini, Anda akan menemukan penjelasan lengkap yang mudah dipahami dan bisa dijadikan bekal sebelum berangkat.
Keutamaan Ziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW
Ziarah ke makam Rasulullah SAW memiliki banyak keutamaan seperti yang tercatat dalam hadits dan sejarah Islam. Salah satu tempat yang sangat istimewa adalah Raudhah, area kecil antara rumah Nabi dan mimbarnya.
Rasulullah SAW bersabda:
“Antara rumahku dan mimbarku adalah taman dari taman-taman surga, dan itulah Raudhah.” (HR. Bukhari dan Muslim)
Tidak heran jika banyak jamaah yang berlomba-lomba masuk ke Raudhah, karena tempat ini merupakan lokasi mustajab untuk berdoa dan berdzikir.
Lokasi Makam Nabi di Masjid Nabawi
Makam Nabi Muhammad SAW terletak di dalam Masjid Nabawi, tepatnya di area Raudhah. Di samping beliau, terdapat pula makam dua sahabat mulia, Abu Bakar Ash-Shiddiq dan Umar bin Khattab.
Karena area Raudhah cukup sempit, jamaah biasanya harus menunggu giliran masuk dan mengikuti aturan ketat demi menjaga ketertiban.
Persiapan Sebelum Berziarah
1. Niat yang Ikhlas
Pastikan niat berziarah benar-benar untuk mencari ridha Allah SWT dan menghormati Rasulullah SAW. Niat adalah fondasi utama dari setiap ibadah.
2. Persiapan Fisik dan Mental
Aktivitas selama haji atau umrah biasanya cukup padat. Pastikan kondisi fisik dalam keadaan baik agar bisa berziarah dengan tenang dan khusyuk.
Tata Cara Ziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW
1. Memasuki Masjid Nabawi dengan Doa
Saat memasuki masjid, bacalah doa masuk masjid:
“Allahumma iftah li abwaba rahmatik.”
Lakukan langkah ini dengan hati yang tenang dan penuh hormat.
2. Berjalan dengan Tenang dan Sopan
Hindari tergesa-gesa atau mendorong jamaah lain. Sikap sopan adalah bentuk penghormatan kepada tempat suci ini.
3. Memasuki Raudhah
Jamaah biasanya harus antre untuk memasuki Raudhah. Saat berada di dalam, perbanyak doa, zikir, dan shalawat. Manfaatkan momen ini sebaik mungkin.
4. Menghormati Makam Nabi dan Sahabat
Ketika berada di depan makam Nabi, cukup berdiri dengan sopan dan berdoa. Tidak perlu menyentuh atau menempelkan tangan ke dinding makam, karena hal tersebut tidak dianjurkan.
Adab Saat Ziarah ke Makam Nabi
- Berpakaian sopan sesuai aturan syariat.
- Menjaga suara agar tetap pelan, tidak berteriak atau menangis berlebihan.
- Tidak mengambil foto atau video yang berlebihan.
- Menjaga kebersihan dan ketertiban di area masjid.
Doa-Doa yang Dianjurkan Saat Ziarah
Beberapa doa yang bisa dibaca di dekat makam Nabi:
- Membaca shalawat: “Allahumma salli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad.”
- Memohon ampunan dan rahmat dari Allah.
- Berdoa untuk diri sendiri, keluarga, dan seluruh umat Muslim.
Tips Mendapatkan Kesempatan Masuk Raudhah
Karena area Raudhah sangat ramai, berikut beberapa tips agar lebih mudah mendapat kesempatan masuk:
- Datang lebih awal untuk menghindari antrian panjang.
- Kalau memungkinkan, hindari musim haji karena jumlah jamaah sangat padat.
- Pilih waktu malam hari yang biasanya lebih sepi.
- Ikuti instruksi petugas masjid.
- Tetap sabar dan tidak mendorong jamaah lain.
Protokol Kesehatan di Masjid Nabawi
Beberapa aturan kesehatan yang biasa diterapkan:
- Menggunakan masker.
- Menjaga jarak dengan jamaah lain.
- Membawa hand sanitizer.
- Pembatasan jumlah jamaah di area tertentu, termasuk Raudhah.
- Patuhilah aturan ini demi keselamatan dan kenyamanan bersama.
Kesimpulan
Ziarah ke makam Nabi Muhammad SAW adalah kesempatan spiritual yang sangat berharga. Dengan niat yang ikhlas, persiapan yang baik, serta mengikuti tata cara dan adab yang benar, ziarah Anda insya Allah akan berjalan lancar dan membawa berkah.
Semoga panduan ini membantu Anda yang akan berangkat haji atau umrah dan berkesempatan mengunjungi makam Rasulullah SAW. Semoga Allah SWT memberikan rahmat dan ampunan-Nya kepada kita semua.
0 Komentar